Sejarah Victoria Secret

Victoria's Secret adalah sebuah rumah fashion Amerika untuk produk pakaian, aksesoris dan kosmetik. Perusahaan ini didirikan di San Francisco oleh Roy Raymond pada tahun 1977. Awalnya dirancang dengan maksud membuat tempat berbelanja yang nyaman untuk pakaian pria. Victoria Secret tumbuh dan berkembang menjadi sebuah kerajaan lingerie dengan lebih dari 1.000 toko di Amerika Serikat dan negara-negara terpilih di seluruh dunia. Pertumbuhan perusahaan sebagai pengecer berkembang secara signifikan setelah dijual kepada Limited Brands pada tahun 1982.

Awal tahun 1995, perusahaan mengadakan peragaan busana tahunan yang disiarkan di televisi dan menampilkan model top (dikenal sebagai "Malaikat Runway") olahraga lingerie dan koleksi pakaian, lampu set dan musik dan menggabungkan elemen fantasi seperti sayap malaikat. Spokesmodels Victoria Secret juga disebut sebagai "malaikat" dan telah memasukkan keindahan terkenal seperti Claudia Schiffer, Helena Christensen, Tyra Banks, Heidi Klum dan Laetitia Casta. Malaikat juga mengacu pada merek pakaian dalam, bersama dengan Very Sexy, Body and Pink.

Perusahaan menawarkan wewangian dan produk perawatan tubuh serta roman lainnya. Sebuah garis awal produk perawatan tubuh bertema botani berhasil dan beberapa masih tetap dijual hingga saat ini, seperti Glace Pear. Pada akhir 1980-an, perusahaan melakukan usaha yang lebih formal ke pasar parfum. Parfum awal perusahaan Victoria, diluncurkan pada tahun 1989. Dream Angels meraih sukses yang diluncurkan pada tahun 2000 dan diperbarui secara teratur dengan edisi terbatas dan Flankers.

Parfum Victoria `s Secret memiliki lebih dari 160-an jenis parfum dengan edisi paling awal diciptakan pada tahun 1992 dan yang terbaru adalah tahun 2013. Victoria `s Secret wewangian itu dilakukan bekerja sama dengan parfum Adriana Medina, Mark Knitkowski, Annie Buzantian, Ilias Ermenidis, Jean-Claude Delville, Steve Demercado dan Clement Gavarry.

Berikut ini beberapa jenis parfum produksi Victoria's Secret :